LPJ Ramadhan 1428 H

Berikut LPJ Ramadhan 1428 H



LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN ( L P J )
KEGIATAN RAMADHAN 1428 H
MASJID BAITUSSALAM, COKROKONTENG-PENGKOL


I.                   NAMA KEGIATAN
Kegiatan Ramadhan 1428 H.

II.                DASAR PEMIKIRAN
1. Al Qur’an ( QS. Al Baqoroh : 183 )
Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa,
2. Al Hadits
“ Barangsiapa yang berpuasa pada bulan Ramadhan dengan penuh keimanan dan hanya mengharapkan pahala kepada Allah maka diampunilah dosanya yang telah berlalu”.
(HR. Bukhori-Muslim)

III.             TUJUAN KEGIATAN
1.      Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT. jama’ah Masjid selama bulan Ramadhan;
2.      Memakmurkan Masjid Baitussalam dengan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat;
3.      Meningkatkan amaliyah jama’ah di bulan suci Ramadhan.

IV.             PELAKSANA
1.      Takmir Masjid Baitussalam;
2.      Panitia Ramadhan 1428 H; dan
3.      Remaja Masjid Baitussalam.

V.                KEGIATAN YANG TELAH TERLAKSANA
1.          Kultum Ba’da Sholat Isya’
2.          Sholat Tarawih
3.          Kultum Ba’da Sholat Subuh
4.          Buka Bersama/Takjilan
5.          Tadarusan Ba’da Tarawih
6.          Buka Bersama & Pengajian Bapak-bapak dan Ibu-Ibu
(Ahad, Selasa dan Jum’at Pukul 16.30 WIB)
7.          TPA Ramadhan
8.          Mading
9.          Pengajian Peringatan Nuzulul Qur’an.
10.      Khataman
11.      Zakat, Infaq, Shodaqoh
12.      Takbiran
13.      Bingkisan Idul Fitri
14.      Syawalan

VI.             PELAKSANAAN KEGIATAN
1.     Sholat tarawih dan kultum tarawih
Kegiatan sholat tarawih dibagi menjadi 2, yaitu : kelompok dewasa/orang tua bertempat di Masjid Baitussalam dan anak-anak bertempat di Rumah Ibu Alm. Hj. Harjo Sumarto. Kultum tarawih di Masjid Baitussalam diisi oleh penceramah dari Takmir Masjid dan dari luar. Sedangkan untuk anak-anak diisi oleh Remaja Masjid.
2.     Kultum Shubuh
Kegiatan ini diisi oleh Takmir, Remaja Masjid.
3.     Buka Bersama/Ta’jilan
Ta’jilan dilaksanakan selama bulan Ramadhan di Masjid Baitussalam.
4.     Tadarusan Ba’da Tarawih
Tadarus ini dilaksanakan oleh jama’ah bertempat di Masjid Baitussalam.
5.     Pengajian dan Buka Bersama Bapak-Bapak/Ibu-Ibu
Pengajian ini dilaksanakan di Masjid Baitussalam setiap hari Ahad, Selasa, dan Jum’at dengan sasaran jama’ah Masjid khususnya orang dewasa/ orang tua yang dilanjutkan dengan buka bersama.
6.     TPA Ramadhan
TPA Ramadhan dilaksanakan selama Bulan Ramadhan kecuali saat ada Pengajian Bapak-Bapak/Ibu-Ibu.
7.     Pengajian Nuzulul Qur’an;
Pengajian ini dilaksanakan di Masjid Baitussalam menjelang buka  dengan pembicara Bpk. Didik Purwo Darsono.
8.     Pembuatan majalah dinding;
Majalah dinding dibuat oleh panitia Ramadhan.
9.     Khataman
Khataman dilaksanakan oleh panitia Ramadhan dan jama’ah Masjid.
10. Bingkisan Ramadhan
Bingkisan diberikan kepada imam dan penceramah. Bingkisan fakir miskin berjumlah 15 buah.
11. Peneriman dan pendistribusian zakat fithrah
Perolehan Zakat Fitrah 1025 kg, sedangkan Zakat Mal Rp. 2.050.000,00
Penerimaan dilakukan oleh panitia di Masjid Baitussalam. Sedangkan pendistribusiannya panitia membagikannya kepada warga Cokrokonteng, Pengkol, Ngemplak yang berhak memperolehnya. Untuk di luar daerah didistrisibusikan ke Samigaluh dengan jumlah 600 kg.
12.  Takbiran
Takbiran dilaksanan hari kamis malam Jum’at oleh anak-anak dan remaja masjid.
13.  Syawalan
Syawalan dilaksanakan hari Jum’at oleh Jama’ah Masjid Baitussalam.

VII. EVALUASI
1.      Sholat tarawih dan kultum tarawih
      Tarawih Dewasa
1)    Muadzin bertanggung jawab pada pelaksanaan tarawih, termasuk menyampaikan pengumuman pengumpulan infaq, yang akan menjadi imam dan khotib atau pengumuman lainnya yang berkaitan dengan kegiatan Ramadhan. Penyampaian pengumuman sebelum sholat Tarawih dan dibuatkan Form agar cara penyampaian Pengumuman sama.
2)   Khotib ada yang lama/kepanjangan sehingga para jama’ah banyak yang meninggalkan kultum dan nggresulo.
3)   Sie. penceramah harus mempersiapkan pembicara dengan cara mengingatkan pembicara tsb sebelum mengisi materi agar tidak terjadi kekosongan kultum ba’da sholat Isya’.
2.      Kultum ba’da sholat Shubuh
1)    Kegiatan ini sudah berjalan dengan baik, namun untuk materi kultum disesuaikan dengan hari-hari penting bulan Ramadhan.
2)    Sie. penceramah harus mempersiapkan pembicara dengan cara mengingatkan pembicara tsb sebelum mengisi materi agar tidak terjadi kekosongan kultum ba’da sholat Shubuh.
3.      Ta’jilan
1)  Ada sisa minuman yang mubadzir dan untuk tahun depan cukup membuat 2 jumbo.
4.      Pengajian Bapak Ibu
1)    Sie. penceramah mencari pembicara jauh hari sebelum Ramadhan.
2)    Sie. penceramah harus mempersiapkan pembicara dengan cara mengingatkan pembicara tsb sebelum mengisi materi agar tidak terjadi kekosongan.
5.      Tadarus ba’da sholat tarawih
Tidak ada konsumsi Tadarus karena sering kelebihan
6.      Khataman
1)    Jama’ah yang mengikuti kegiatan ini tidak terlalu banyak.
2)    Untuk konsumsi ada yang sisa sehingga mubadzir.
3)    Sesudah khataman, tadarus harus tetap berjalan.
7.      Pembuatan majalah dinding
Mading baru terbit setelah pekan kedua dan penampilannya tidak menarik.
8.      Bingkisan Ramadhan
Bingkisan ini dimaksudkan sebagai ungkapan terima kasih panitia kepada para Imam dan Khotib. Untuk Bingkisan kepada Penceramah kajian Ibu/Ibu lupa untuk dianggarkan.
9.      Penerimaan dan pendistribusian zakat fitrhah
                   Jika penerimaan zakat dilakukan 2 hari, maka akan repot, karena :
a.     Efisiensi waktu; dan
b.    Mengganggu pelaksanaan sholat tarawih.
Perlunya pendataan warga seluruhnya. Kemudian dengan data tsb. panitia dapat mengetahui yang membayar zakat, sehingga tidak memperoleh beras zakat saat dilakukan pendistribusian.
Pendistribusian di luar daerah yaitu Samigaluh supaya lancar perlu ada pendampingan dari panitia karena pembagian di Samigaluh sampai malam sedangkan beras zakat diambil dari Masjid Baitussalam siang harinya.

VIII.  KEGIATAN DI LUAR BULAN RAMADHAN
1.  Takbiran
Takbiran dilaksanakan lebih awal mendahului kebijakan Pemerintah, karena saat itu terjadi perbedaan pendapat tentang tanggal 1 Syawal (Hari Idul Fitri).
2.  Syawalan
Berjalan dengan baik dan lancar, meskipun terdapat perbedaan pendapat tentang tanggal 1 Syawal karena rasa kebersamaan warga cukup tinggi. Isi ceramah dari Pak kuwadi menarik sampai-sampai saat menggunakan horn luar ada tanggapan dari warga non Muslim bahwa isi ceramahnya sangat menarik.

IX.             DAFTAR PENERIMA ZAKAT
Terlampir.

X.                ANGGARAN
Terlampir.

XI.             PENUTUP
Demikianlah laporan ini kami susun dengan dasar sebenar-benarnya sebagai pertanggungjawaban atas terlaksananya kegiatan-kegiatan pada bulan Ramadhan 1428 H. Semoga kegiatan yang telah terlaksana menjadi bagian amal sholeh kita bersama. Amin.
Cokrokonteng,      Syawal 1428 H
Hormat kami,
Ketua Panitia,


MUHADI



Popular posts from this blog

Syahadah Qiro'ati

Mading Remaja Masjid

Proposal Renovasi Tempat Wudlu